Kisah Jejaka dan Harimau yang Shaleh

Diceritakan, ada seorang jejaka Muslim yang tidak ikut Jumatan. Dia malah pergi ke hutan untuk memburu ayam hutan.Ketika sedang mencari-cari di rerumputan yang tinggi dan lebat, tiba-tiba tampak seekor harimau bergigi tajam yang mencuat ke luar mulutnya lagi tertidur.Sang jejaka kaget, senapannya jatuh ke jurang. Bahkan terlalu kagetnya, tubuhnya jatuh ke belakang tepat di atas sebongkah batu. "gedebug krakk.." Kedua kakinya copot (eh, copot!). Gara-gara ada suara gaduh (sang jejaka jatuh dan teriak, "Au, au, au!") sang harimau bangun. Ia menghampiri sang jejaka dan melakukan 'pendekatan' (uh-oh!). Sang jejaka sudah tak bisa apa-apa lagi, pasrah sudah menerima nasibnya.
Lalu, sang jejaka berdoa. "Ya Allah, maafkanlah hamba karena tidak shalat Jumat di hari ini, hari Jumat yang mulia ini." "Ya Allah, hamba memohon kepada-Mu, jadikanlah harimau bergigi tajam, berkuku runcing, bertubuh besar, dan berkulit loreng ini yang sedang berada di depan saya menjadi harimau yang soleh. Kabulkanlah, Ya Rabbi! Amiin!" Tiba-tiba ada suara petir. "jelegerr..." Sang harimau mendekati tubuh sang jejaka sedekat-dekatnya, kemudian mengangkat kedua kaki depannya dan berkata,
"Allahumma baariklanaa fiimaa razaqtanaa waqinaa azabannaar..." (sekedar info: doa hendak makan bagi umat Muslim)

DIKLAT INS PERIODE 2008 – 2009

Hari Jum`at tanggal 26 September 2008 kemarin Skul Magz kebanggaan kita InsKreasi ngadain diklat buat anggota barunya. Acaranya mulai jam 08.00 and berakhir pukul 15.00. Acaranya yang dibawain oleh mbak Atin ini berlangsung lancar dan sukses. Salah satu buktinya waktu makan siang. Para peserta dengan tertib menunggu maksi yang sedang dibagikan (kompak banget ia?!). Korlak Kesiswaan kita, Bapak Prayogi, (yang kondisi kesehatan beliau belum begitu fit) dengan senang hati membuka diklat Ins kali ini. “Waktu dengar ada diklat Inskreasi ini saya langsung sembuh, dan saya harap InsKreasi bisa benar-benar menjadi ujung tombak dan penyambung lidah antara sekolah dengan masyarakat umum” tutur beliau pada saat membuka diklat ini.
Berbagai materi pun diberikan kepada para anggota baru Inskreasi. Materi tentang cara menjadi jurnalis abu-abu, disampaikan oleh kepala sekolah kita, Bapak Supa`at. Sekedar info aja, kepala sekolah kita dulu pernah jadi pembina majalah SMAN 1 Gondanglegi thus, materi-materi jurnalistik kayak gini udah jadi santapan beliau sehari-hari. Terus ada materi TI yang disampaikan oleh Mas Yosi. Ada juga materi kejurnalistikan yang disampaikan oleh bapak Nyariadi dan Pak Zen. And many more.
Setelah kurang lebih 5 jam menerima materi (plus 1 jam buat ISHOMA) akhirnya tiba juga acara puncak, yakni serah terima jabatan pimred INS dari Mbak Dinda P (ketua Ins periode 2007 – 2008 ) ke Mas Awang (ketua Ins kali nie). Selamat deh buat pimred dan staff Ins yang baru, moga bisa buat majalah kesayangan kita ni makin chips!! And buat redaktur periode 2007 – 2008 kami ucapin terimakasih atas jerih payahnya selama ini!! Arigatou, Ne!!

PERTEMUAN WAKTU SORE

Sore ini aku melangkahkan kakiku
Untuk bertemu dengandia
Bertemu dengan orang yang selalu aku saying
Namun, ada sedikit ketakutan dalam diri
Aku takut kedatanganku tiada berarti untuk dia
Tapi aku datang tuk lihat keadaannya
Untuk melepas suatu kerinduan
Yang menjadi kabut dalam diriku
Saat melihatnya
Nurani ini menangis
Wajahnya begitu senyap
Badannya begitu layu
Aku tak kuasa tuk melihatnya
Melihat kepedihan yang kurasakan
Namun hanya dihati kecil
Aku bisa berkata “Aku ingin selalu menjagamu disetiap waktu”,
Cepatlah engkau sembuh
Untuk melihat kea rah yang indah
Yang ingin kau tuju
Diri ini telah yakin
Hanya engkaulah bintang hatiku

AYAH

Menemui langit biru
Lewat angin menembus dedaunan
Ketika itu gambran hati kecil

Ayah,
Engkau adalah pedoman kehidupan
Engkau bagai fajar cerah
Yang setiap hari menemaniku
Jiwa sucimu kau tanamkan pada diri ini

Ayah,
Kau bekerja siang dan malam
Tuk jadikanku anak didik
Yang dapat menyinari hati sesame
Kau korbankan jiwa dan ragamu
Demi diri kecil ini

Terima kasih ayah
Engkau adalah pahlawan bagiku
Tanpa dirimu ku tak kan berguna

10 November yang beda

Peringatan 10 November di sekolah kita kemarin bener beda dari tahun sebelumnya. Sumpah… bener-bener seru banget. Kegiatan yang melibatkan seluruh warga SMAPa ini ternyata disambut baik oleh semua pihak. Pada peringatan Hari Pahlawan itu semua siswa-siswi SMAPa diharuskan memakai busana pahlawan tempoe doeloe. Nggak itu aja, busana / pakaian yang dikenakan juga dilombakan jadi siswa-siswi SMAPa pada hari itu heboh and tampil total abis. Salut banget deh..!!
Ada juga siswa yang saking seneng n` semangatnya memperingati 10 November, dengan rela dan senang hati berangkat ke sekolah naik “Sepeda Onthel”. Pada peringata Hari Pahlawan kali ini, OSIS SMAPa mengadakan beberapa lomba yatu lomba keunikan kostum yang dimenangkan oleh Jadug Bangun S (XI IPS 3) dan juara dua diraih oleh Firman Ardinata (XI IPA 1). Selain itu ada lomba pidato kepahlawanan, dimana Arga dari kelas XE berhasil menyabet juara pertama dan Tanti (XC) menjadi runner up nya. Lomba yang paling seru ni, adalah lomba baca puisi. Dengan puisi wajib “Pahlawan Tak Dikenal” karya Toto Sudarto Bachtiar. Tak disangkal lagi, XI IPB merajai lomba puisi kali ini, dan XI IPA 1 menjadi juara dua.
Semoga saja gebrakan baru ini akan memunculkan gebrakan-gebrakan lain yang lebih heboh!!

“Paulus, Sukacita Rasul Kristus”

Siapa Paulus?

Yupz …. Sobat Ins pasti sudah sering mendengar nama Paulus. Tapi, hanya sedikit aja yang tahu akan lika-liku hidup Rasul Paulus. Thus, yuk kita simak siapa Rasul Paulus dan bagaimana perjalanannya sampai mau bertobat dan mengikuti Kristus.

Paulus awalnya bernama Saulus. Ia lahir di wilayah Kilikia (Kis 9:11 ; 21:39 ; 22:3). Saulus lahir di tengah keluarga Yahudi, perantau yang saleh. Oleh orangtuanya, Saulus dikirim ke Yerusalem untuk belajar Taurat pada Rabi Gamiel (Kis 22:3).

Ketika di Yerusalem, ia melihat sejumlah orang mewartakan Yesus sebagai Mesias. Bagi Saulus, tak mungkin Yesus adalah Mesias, sebab Yesus dekat dengan orang-orang yang dianggap najis menurut ajaran taurat, seperti para pendosa, kusta, dan sebagainya. Karena itu, Saulus mengambil sikap keras, yaitu menghentikan pengajaran para murid Kristus dan menganiaya murid Kristus (Kis 22:4 ; 26:9-12 ; Gal 1;3) bahkan sampai korbannya mati.

Saulus akhirnya bertobat saat dalam perjalanan ke Damsyik. Tuhan Yesus menampakkan diri pada Saulus dalam rupa cahaya. Semenjak itu, tiga hari lamanya ia tidak dapat melihat dan tiga hari lamanya ia tidak makan dan tidak minum. Di Damsiyk ada seorang murid Tuhan yang bernama Ananis. Lewat perantara Anaias, Tuhan membuka mata Saulus. Sejak mukzizat itu, Saulus bertobat dan berganti nama menjadi Paulus.

Dalam karya pewartaannya, Paulus harus menghadapi banyak kesulitan termasuk yang mengancam keselamatan nyawanya. Tergerak Paulus berani menanggung segala derita agar beroleh kebangkitan bersama Dia. “Yang kukehendaki ialah agar aku mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, dimana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.” (Flp 3:10-11)

Demikianlah Paulus telah menjadi alat Tuhan. Ia membaktikan hidupnya untuk Kristus. Semua pekerjaan, hidup, dan penderitaan diarahkannya pada Kristus. Semoga dengan memahami karya kerasulan Paulus, kita sebagai anak muda mampu mengikuti jejak Paulus dengan mewartakan Injil.



(Emc-Rbk)

Jaga Mata Jaga Hati

“Katakanlah kepada laki-laki yang beriman supaya mereka menjaga pandangan dan memelihara kemaluan mereka. Yang demikian akan lebih suci bagi mereka. Sungguh Allah Maha Mengetahui benar apa yang kamu perbuat.”(QS.An-Nur:30)
“Dan katakanlah kepada yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangan mereka, dan memelihara kemaluan mereka, dan janganlah mereka menampakkan perhiasan mereka kecuali yang (biasa) nampak dari mereka. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung kepada mereka, dan janganlah menampakkan perhiasan mereka, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau saudara-saudara mereka, atau putera-putera saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak mereka, atau pelayan-pelayan (yang tidak mempunyai keinginan terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita.”(QS.An-Nur:31)
Surat An-Nur ayat 30 merupakan perintah Allah kepada hamba-hamba-Nya, orang laki-laki yang mukmin menahan pandangan kepada apa yang diharamkan untuk dipandang. Demikian pula dalam ayat 31, Allah memerintahkan agar orang-orang mukminin (wanita muslimah) agar menahan pandangan dari apa yang diharamkan Allah untuk dilihat oleh kaum adam, memelihara kemaluannya dari perbuatan zina, dari penglihatan orang, dan hendaklah mereka tidak menampakkan perhiasan kecuali apa yang biasa nampak, yaitu wajah dan kedua telapak tangan.
Sesungguhnya menahan pandangan dari hal-hal yang diharamkan oleh Allah adalah untuk menjaga kesucian, baik kesucian badan ataupun kesucian iman. Oleh karena itu, Allah melarang wanita-wanita muslimah memperlihatkan perhiasannya kepada orang lain yang bukan mahramnya. Karena dapat menimbulkan ketertarikan bagi kaum pria untuk memandangnya, maka akan menjerumuskan kepada hal-hal yang lebih keji.
Menjaga pandangan adalah menghindarkan pandangan dari hal-hal yang diharamkan. Dalam hal ini adalah dimaksudkan agar kita terhindar dari zina dan hal lain yang sangat keji seperti homoseks dan sebagainya. Sehingga membiarkan mata kita memandang dan melihat hal-hal yang dilarang oleh syariat seperti aurat, baik yang secara langsung maupun tidak langsung (misal: gambar-gambar porno maupun film-film porno) adalah HARAM....!!!
“Dan janganlah kamu mendekati zina sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.”(QS.Al-Isra` : 32)
Diriwayatkan oleh Abdul Qasim al-Baghaw dari Abu Umamah, bahwa Rasulullah SAW bersabda: ”Berilah jaminan kepadaku tentang enam perkara, aku akan menjamin surga bagimu, tidak berdusta bila berkata, tidak berkhianat bila menerima amanat, tidak mengingkari janji, memejamkan mata dari pandangan yang haram, menahan tangan dan memelihara kemaluan.”


Ita

Mengapa bentuk rumah lebah itu segi 6?

Seperti yang sobat ins semua tahu, lebah merupakan hewan yang berkoloni. Dalam satu koloni terdapat berbagai macam jenis lebah. Mulai dari ratu, lebah pekerja dan lebah jantan. Sarang lebah merupakan tempat dimana seluruh koloni berkumpul, mereka mengumpulkan madu yang telah mereka kumpulkan dan menelurkan larva-larva mereka di sana. Tapi kenapa bentuk rumah lebah segi 6?
Yang pertama ialah bentuk heksagonal (segi enam) berfungsi sebagai tempat penyimpanan madu. Setelah melalui penelitian panjang, para ahli matematika menyimpulkan bentuk inilah yang paling optimal sebagai tempat penyimpann madu, dilihat dari segi efektivitas ruang yang terbentuk dan bahan yang digunakan untuk membuatnya. Sobat Ins, bentuk heksagonal yang simetris itu, jika digabungkan akan menghasilkan kombinasi ruang guna yang sempurna, yaitu tidak menghasilkan ruang-ruang sisa yang tak berguna, seperti jika ruang-ruang yang berpenampang lingkaran atau segilima. Lebih jauh, bentuk ruang dengan penampang segitiga ataupun segiempat bisa jadi juga menghasilkan kombinasi yang optimal. Walaupun demikian, bahan baku yang dibutuhkan untuk membuat bentuk-bentuk ini ternyata lebih banyak daripada yang dibutuhkan untuk membuat bentuk ruang dengan penampang heksagonal. Ruang penyimpanan berbentuk heksagonal ternyata membutuhkan bahan baku lilin paling sedikit, dengan daya tampung terbesar. Dilihat dari aspek ekonomi bangunan, lebah telah memberi contoh kepada manusia tentang optimalisasi biaya tanpa mengurangi nilai estetika bangunan. Suatu pelajaran yang sangat patut dikagumi dari makhluk mungil ini.

Apa yang membungkus galaxy? Apa yang membungkus bungkus angkasa? Apa yang membungkus bungkus bungkus angkasa?

Bungkus angkasa? Mungkin lebih tepatnya batas angkasa.
Bila kita berjalan di atas permukaan bumi (asumsi kita hanya mengenal sumbu X dan Y, karena kita hanya bisa berjalan muju-mundur-kiri-kanan), kita akan sampai lagi ketempat semula karena bumi lengkung di sumbu Z.
Angkasa itu seperti itu. Bila kita pergi ke satu arah lurus, kita akan sampai ke tempat semula.
Namun lengkungnya bukan di sumbu X,Y, dan Z tapi di sumbu T alias waktu. Waktu adalah dimensi, sama seperti X (kiri-kanan), Y (depan-belakang) dan Z (atas-bawah). T (masa lalu-masa depan) teorinya rumit, tapo kalo mau, baca aja bukunya Stephen Hawking “A Brief History of Time”.

Yang paling kecil adalah tata surya.
Yaitu matahari dan planet-planetnya.
Selanjutnya adalah galaxy.
Yaitu kumpulan banyak sekali tata surya (ratusan ribu milyar matahari).
Selanjutnya adalah kumpulan galaxy.
Biasanya ada milyaran galaxy.
Selanjutnya adalah gugusan kumpulan galaxy.
Yaitu himpunan dari kumpulan-kumpulan galaxy.
Yang jumlahnya jutaan banyaknya.
Coba renungkan perbandingan ini.
Untuk satu butir pasir di bumi,
Ada 10 juta matahari / bintang dilangit.
Jarak terjauh dari bimasakti yang diketahui manusia adalah 50 milyar tahun cahaya, untuk melihat himpunan dari kumpulan galaxy.
Satu detik cahaya = 300 ribu km.
Satu jam = 1.080.000.000 km
Satu tahun cahaya ?
Galaxy bimasakti berdiameter 100 ribu tahun cahaya.
Perlu 100 ribu tahun untuk menyebrang dengan kecepatan cahaya.
Tuhan Maha Besar

Assalamu`alaikum

Hello world...
Sangat menyenangkan memiliki media untuk mengekspresikan diri.
Jika anda adalah salah satu anggota keluarga besar SMA Negeri 1 Pagak, alumni SMA Negeri 1 Pagak, atau siapapun anda yang membaca tulisan ini, maka anda telah kami daulat untuk menjadi pembaca setia blog kami.

hahahaha.....
see ya in da next posting